JAKARTA, jurnal-ina.com – Jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5/6/2025) Pk. 20.45 WIB, pengamat sepakbola M.Nigara optimistis tim Merah Putih lolos ke piala dunia senior saat menghadapi China.
“Saya cukup optimistis. Cuma saya punya catatan. Yang penting jangan over confidence. Kenapa, ketika tim nasional melawan Australia, ada semacam over confidence di kubu kita. Itu sebabnya kita lengah dan kita kecolongan,” ujarnya.
Dengan posisi sekarang, setelah pelatih Patrick Kluivert sudah memperbaiki pada saat melawan Bahrain dan memenangkan pertarungan dan pertandinnganketiga bagi dia, maka menghadapi pertandingan melawa China, harus menjadi pertarungan yang jauh lebik baik dari pertarungan sebelumnya.
Ada satu hal yang membedakan Kluivert dengan Shin Tae-yong (Korea Selatan) setelah sudah move on ke penampilan Patricc Kluivert. Saat melawan Australia memang unggul secara ball posisition, namun kalah skor. Menghadapi China apakah Kluivert harus menampilkan permainan indah?
“Buat saya, sebagai wartawan harusnya netral. Tapi kali ini saya tidak netral. Saya berpihak ke tim kita Garuda, karena bermimpi betul tim nasional kita bisa berlaga di piala dunia senior. Jadi saya kira apa yang sudah dilakukan Patrick Kluivert, ketika tim nasional melawam Australia, mengubah pola yang biasa dimainkan Shin Tae-yong.
Jadi menurut dia, Indonesia di bawah pelatih Patrick Kluivert, tidak punya pilihan lain seperti yang sudah dibuktikan ketika mampu mengalahkan Bahrain dengan mengubah pola yang diterapkan pelatih asal Belanda itu. “Ini pertandingan menentukan,” tukas Nigara.
NAS
Performa pemain tim nasional Indonesia di satu momen pertandingan. Foto: MN.
