DUBAI, jurnal-ina.com – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) gandeng maskapai Qatar, yakni Qatar Airways, untuk bekerjasama memperluas promosi dan pemasaran pariwisata Indonesia di pasar global.
Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata Ni Made Ayu Marthini, menyampaikan antusiasmenya terhadap kerjasama strategis ini. Memorandum of Understanding (MoU) ini menjadi bentuk komitmen untuk meningkatkan visibilitas dan daya tarik Indonesia sebagai destinasi pariwisata di seluruh dunia.
“Kerjasama ini diharapkan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia yang akan berkontribusi pada peningkatan pendapatan dan devisa negara. Saat ini kami fokus pada pengembangan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan agar menjaring lebih banyak wisatawan berkualitas,” kata Made di Jakarta, Selasa (2/5/2025).
Kerja sama yang telah disepakati ditandai dengan penandatanganan MoU antara Kementerian Pariwisata dengan Qatar Airways pada Senin (28/4/2025) di sela-sela Arabian Travel Market (ATM) 2025 yang berlangsung di Dubai World Trade Center. MoU ditandatangani Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata, Ni Made Ayu Marthini dan Senior Vice President Global Sales Qatar Airways, Matt Raos.
Kerjasama ini mencakup berbagai inisiatif penting, termasuk kerjasama kegiatan promosi pariwisata di pasar-pasar utama yang menjadi fokus kedua belah pihak. Pemasaran langsung kepada konsumen yang ditargetkan untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan keterlibatan pemasaran melalui partisipasi di pameran pariwisata dan acara promosi lainnya.
Selanjutnya mencakup pelatihan produk untuk industri meningkatkan pengetahuan dan keahlian agen perjalanan mempromosikan Indonesia. Pengembangan produk pariwisata yang inovatif dan menarik bagi wisatawan internasional serta pengembangan konten promosi yang kreatif dan efektif untuk berbagai platform dan kerjasama lainnya yang dilaksanakan sesuai kesepakatan kedua pihak.
Jaringan Global Yang Luas
Made menyebut, Qatar Airways sebagai salah satu maskapai penerbangan terkemuka di dunia dengan jaringan global yang luas. Selain juga sebagai hub penerbangan dunia yang menurut data melayani lebih dari 90 juta penumpang setiap tahunnya ke-80 negara dan 172 kota di seluruh dunia.
Ini merupakan potensi yang sangat besar untuk menambah kunjungan wisatawan internasional dari seluruh dunia ke Indonesia melalui jalur penerbangan Qatar Airways.
“Penandatanganan MoU ini juga diharapkan memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi pariwisata pilihan dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara, yang pada akhirnya akan memberi dampak positif bagi perekonomian nasional,” ujar Made.
Senior Vice President Global Sales Qatar Airways, Matt Raos, menyambut baik kolaborasi ini. Dia menyebut Indonesia sebagai mitra strategis.
“Kami bangga dapat mendukung Kementerian Pariwisata RI untuk mempromosikan potensi pariwisatanya yang luar biasa. Melalui sinergi ini, kami yakin dapat menarik lebih banyak wisatawan ke Indonesia dan memberi kontribusi positif bagi pertumbuhan sektor pariwisata negara ini,” tutur Raos.
Namo Fitzgerald
Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata Ni Made Ayu Marthini seusai MoU dengan manajemen Qatar Airways. Foto: Humas.