AL AIN-UEA, jurnal-ina.com – Pecatur Indonesia GM Susanto Megaranto (2.477) bertahan di papan atas meski main di meja 11 pada babak 3 Asian Individual Chess Championship 2025 di Al Ain, Uni Emirat Arab, Jumat (9/5/2025) malam.
Bertarung selama 3 jam melawan GM Abhimanyu Puranik (2.624, India) Susanto mampu mengimbangi hingga 39 langkah pembukaan Sicilia c3. Susanto dengan buah Hitam mainkan lanjutan yang jarang dimainkan. “Persiapan saya masuk pada langkah ke-7 saja dia sampai mikir 40 menit,” ujar Susanto, seperti yang disampaikan ofisial tim Kristianus Liem.
Abhimanyu sempat krisis waktu di mana pada langkah 39 jam caturnya tinggal 2 detik pada langkah 39. Dia memang kuat membuat posisi kembali berimbang. “Jadi tawaran remisnya saya terima karena selangkah lagi kan dapat tambahan wktu 30 menit. Jadi dengan waktu yang cukup GM dengan rating di atas 2.600 sulit buat kesalahan,” jelas Susanto.
Dengan 2 poin dari 3 babak hasil sekali menang dan dua kali remis, Susanto masih masuk dirombongan yang punya kans merebut satu dari 10 tiket Piala Dunia yang tersedia di bagian putra. Dua pecatur Indonesia lainnya yang mengantongi 2 poin adalah IM Farid Firman Syah (2.369) bermain remis vs IM Al Muthaiah (2.487, Uzbekistan) dan GM Novendra Priasmoro (2.437) yang menang atas CM Miraziz Matyakubov (2.272, Uzbekistan).
Tiga pecatur putra Indonesia lainnya baru mengumpulkan 1,5 poin yaitu IM Gilbert Elroy Tarigan (2.415) yang gagal menang dari GM Subramaniyam Bharath (2.556, India) walau unggul 2 bidak. IM Aditya Bagus Arfan (2.402) menang atas CM Isaak Huh (2.087, Korsel). IM Azarya Jodi Setyaki (2.364 remis dengan IM Artem Pingin (2.464 Rusia).
WGM Dewi AA Citra
Di bagian putri ada 2 pecatur Indonesia yang mengumpulkan 2 poin, yaitu WGM Dewi AA Citra (2.202) menang atas WIM Marie Antoinette San Diego (1.973 Filipina) berkat pemahamannya yang mendalam atas London System. WIM Chelsie Monica Sihite (2.239) menahan remis WGM Janelle May Frayna (2.314 Filipina).
Dua putri Indonesia lainnya baru mengumpulkan 1,5 poin yaitu IM Medina Warda Aulia (2.377) dikalahkan WGM Liya Kurmangaliyeva (2.246 Kazakhstan) yang tidak sadar bakal kena skakmat di dua langkah berikutnya dan WIM Ummi Fisabilillah (2.125) yang menang atas Liliya Belaya (1.769, Uzbekistan).
Sementara WIM Laysa Latifah (2.262) masih 1 poin setelah dikalahkan WGM Swati Ghate (2.035, India). Besok Sabtu (10/5/2025) babak 4 akan dimainkan jam 10 pagi (jam 13 wib) karena sore jam 17.00 akan ditandingkan catur Kilat. Seluruh 11 pecatur Indonesia rencananya ikut semua.
Kris – NAS
Pecatur GM Susanto Megaranto menahan remis GM Abhimanyu Puranik dari India yang memiliki rating 2,630. Abhimanyu sempat tinggal 2 detik waktu pikirnya. Foto: Kristianus Liem.